Skip to main content

Aku dilarang masuk masjid!

Iiiiih serem kan judulnya???kok bisa? gini cerita lengkapnya:

Malam itu sepulang dari rumah temen, aku nelpon suami, dan ternyata suami juga pas mau sholat Isya' di East London Mosque (ELM) walhasil daripada pulang sendirian, mending aku nyusul suami ke masjid, dan kebetulan juga ada Islamic Talk tentang gaza selepas jama'ah Isya'. Sesampainya di masjid, adzan baru selesai dikumandangkan, masjid sepi sekali karena memang jama'ah wanita biasanya bubar sebelum gelap....at least ba'da maghrib lah..so yang ada hanya 4 orang sisters di masjid.

Buru buru aku menuju toilet dan ruang wudhu...setelah melepas jaket, dan nitip tas ke sister yang sedang baca Quran akhirnya aku masuk ruang wudhu, beberapa waktu setelah siap ambil wudhu, aku melihat seorang gadis kecil usia 7 tahunan . Tanpa sengaja aku menoleh dan langsung saja saat aku menoleh itu sang gadis kecil menatapku dengan tatapan ketakutan, khawatir dan seolah olah ingin menegaskan sesuatu kepadaku seraya menjerit:

"Chinese is not allowed, chinese is not allowed!!"(orang china tidak dijinkan)

aku senyum senyum menahan tawa, kulihat raut muka bingung dan panik, sepertinya dia ingin aku segera keluar dari tempat wudhu karena dia mengira aku orang china non muslim yang terlarang masuk masjid!

segera saja aku goda dia:" well..But I am a muslim, isn't it allowed for me to enter mosque as long as I am a muslim?"

Wajahnya masihmenyimpan keraguan, sambil menatapku tajam dari atas ke bawah dia menegaskan:"so are you muslim?"

"yes, alhamdulillah" jawabku sambil tersenyum gembira karena meski masih kecil dia tak segan mengingatkan orang dewasa yang 'salah masuk'

yah beginilah nasib wanita bermata sipit, semua mengira orang bermata sipit itu china atau jepang yang notabene non muslim. It was fun though

sorry kalo judulnya bikin penasaran dan isinya gak karuan :) yang penting posting..hidup posting!

Comments

tapi kalo posting harus hati2 za,,, jangan sampai malah mengaburkan pemahaman ajaran ISLAM....
coba gali lagi syariat ISLAM ttg hukum non muslim masuk masjid berdasarkan 4 Imam fiqihhh
semoga Allah memberikan pemahaman yg benar kpd qt,,,, Amien

Popular posts from this blog

my Special Student

Seneng...happy lega dan terharu...itulah yang aku rasakan ketika murid 'istimewaku' menyelesaikan Iqra jilid 6 minggu yang lalu...percaya atau nggak aku menitikkan airmata dan menangis sesenggukan dihadapan dia, ibu dan kakak perempuannya....yah...airmata bahagia karena dia yang setahun yang lalu tidak tahu sama sekali huruf hijaiyah kini bisa membaca Al Quran meski masih pelan dan terbata bata...tapi makhrojul hurufnya bagus, ghunnahnya ada, bacaan Mad-nya benar....dan aku bayangkan jika seterusnya dia membaca Quran dan mungkin mengajarkannya kepada orang lain maka inshaAllah akan banyak pahala berlipat ganda... Namanya Tasfiyah ...seorang gadis cilik bangladeshi berusia 6 tahun saat pertama kali aku bertemu dengannya....Ibunya sengaja mengundangku datang ke rumah nya karena memang tasfi tidak suka dan tidak mau pergi ke masjid kenapa? karena sangat melelahkan...bayangkan aja 2 jam di setiap hari sepulang sekolah, belum lagi belajar bersama dengan 30 orang murid didampingi 1

Tuk Semua Ibu-Ibu

At 05 July, 2006 , Mother of Abdullaah said… Whaa kalo aku pribadi, emaknya sendiri musti banyak belajar.. kira2 kalo ngimpi punya anak hafidzah 'layak' gak ya :D At 05 July, 2006 , Inaya Salisya said… Wah subhanalloh ya.. Ina juga pengen mbak, tapi ga ada do it hehe... ummu Aqilla terharuuu...terharu biru...jadi semangat nyiapin anak jd hafidz nhafidzah. jazakillahkhoir, ukh! Atas dasar 3 komen diatas akhirnya aku tertarik untuk ngasih komentar tentang cita cita punya anak hazidz/hafidzah...dimanapun seorang ibu pasti ingin anak2nya menjadi anak yang sholeh dan sholehah...hanya mungkin gambaran masing2 ibu berbeda dan derajat kesholehan yang mereka gambarkan dan inginkan juga pasti berbeda satu sama lain.....namun terlepas dari itu semua, setiap ibu muslimah pasti sangat bahagia dan bangga jika punya anak2 yang bisa menjadi penghapal Quran alias hafidz...kenapa ? karena sekian banyak pahala yang bakal dapat diraih dari sang Ortu dan juga sang anak..hanya saja cita2 y

Kisah sedih seorang dokter

Al kisah ada seorang teman laki laki yang pernah bersekolah dengan suami waktu jaman SMP dan SMA. Sebut saja namanya Amr, Amr datang dari keluarga miskin bahkan bisa dibilang sangat miskin, dia dirawat oleh bibinya yang juga kekurangan. Tidak jarang Amr harus menahan lapar ketika berangkat sekolah. Namun semangatnya yang tinggi mengalahkan rasa laparnya....hari berganti hari, Amr melanjutkan sekolah ke SMP, disitulah Amr bertemu dengan suamiku, hampir tiap hari mereka berbagi makanan bersama, subhanAllah...meski demikian, bisa dibilang Amr sangat cerdas dan pekerja keras, hal ini terbukti dengan prestasi sekolah yang patut bibnya banggakan. Di SMP itu ada sekitar 12 kelas dan masing masing kelas ada sekitar 70 siswa.....diantara ratusan siswa Amr selalu menjadi juara 1, sampai sampai dia diberi kebolehan naik kelas berikutnya hanya dalam waktu 6 bulan, walhasil dalam setahun dia naik kelas 2 kali dan setiap naik kelas dia selalu menjadi TOP STUDENT! Ketika masuk SMA, hal yang sam