Skip to main content

Posts

Showing posts from January, 2019

Pahlawan hidupku

Demi memulai tulisan ini, aku membutuhkan waktu berminggu minggu untuk menata hati. Setiap aku mulai menulis, mataku tak mampu membaca ketikan yang ada di layar moitorku karena air mata yang menyelimuti seluruh bola mataku. Bukan hal yang mudah bagiku untuk menulis tentang seseorang yang begitu dekat di hatiku sementara aku tak bisa lagi memberi pijatan kesukaannya, menatap wajahnya atau mendengar suaranya, karena beliau telah dipanggil Allah melalui sakit kankernya 15 tahun yang lalu. . . Sebulan sebelum pernikahan yang digelar bersama dengan saudara kembarku, Allah ternyata memanggil beliau. Seorang ibu yang tumbuh dan besar di ujung pulau jawa dan terpelosok tapi memiliki mimpi yang tinggi. Beliau adalah seorang motivator, pengusaha ulet, pendidik ulung dan perekat keluarga. Meski hanya lulusan sekolah dasar, akan tetapi beliau lah yang menjadi public speaker trainer, make up artist teacher, business motivator hingga life coach bagi kami. Ibarat produk, beliau adalah seorang wanita

Marshmallow experiment dan generasi instan

"Mama, can I open the presents now? Please please please..." (Mama boleh aku buka hadiah hadiahnya sekarang? Boleh Ya...ya...ya...) Aku jawab:"You can open one present at a time, you can choose which present you want to open today and play with it and tomorrow after school, you can open another one" (Kamu boleh membuka satu hadiah di satu waktu. Hari ini kami boleh pilih satu dan membukanya, besok sepulang sekolah kami buka lagi satu) Rumaysa merengek meminta membuka hadiah-hadiah yang di terima dari teman temannya dari pesta kejutan karena dia sudah tamat Iqra. Allahumma Bariklaha. Rumaysa sangat berbeda dari kakaknya. Dia punya kemauan keras dan punya determinasi yang tinggi untuk meraih hal yang dia inginkan. Ada bagusnya... dan tentu ada juga kurang bagusnya. Bagus.. karena dia siap bekerja keras tanpa henti jika dia tahu bahwa ada imbalan besar yang dia bisa peroleh saat target yang aku set bisa dia raih. Tidak bagusnya....kurang bisa mengendali

2018 Reflection

Let’s make this new year day productive by writing beneficial reflection and tag 5 people. Could be in any languages. ------ 2018 Reflection Name 3 words that best describe 2018 *Unexpected *Exciting *Productive  . . Name the Biggest lesson you’ve learnt this year *If you push yourself beyond the comfort zone, surely you will be able to see how much potential you actually possess* . . What’s the Biggest change I did this year *Took on 3 jobs at one time although 2 of them were temporary* . . What’s the Best decision I have made this year: *Seizing any good opportunities came on my way and looking deep within myself with fresh eyes.* . . Name Best single achievement this year: *Willingness to challenge myself paired with unconditional support and encouragement from my dearest husband* . . Who helped you to get through 2018 *Husband, my children, few of close friends and fantastic neighbour* . . Which worry was unnecessary this year: *That I won’t be able to balance between finishing new