Skip to main content

Welcome back to the hectic life

Assalamualaikum semua...

hope your ramadhan goes really well... yup...akhirnya diriku balik lagi ke dunia nyata....loh emang kemarin kemarin dunia mimpi?? hmm...moreless it was! habis aku gak perlu masak, segala kebutuhan dipenuhin ama kakak ipar, pokoknya dimanja habis habisan...and actually that was one of the reason why both of us like travelling foward and backward to netherlands....

banyak cerita, menyenangkan *so pasti dong* but ada juga yang menyebalkan....nanti deh kisah detailnya diposting kapan kapan inshaAllah kalo pas lagi punya waktu...at the moment I will be extremely busy with a lot of things....including this and that ifthar invitation from friends, their family, Talk, etc....

satu hal yang paling menyenangkan dibanding 2 kedatanganku yang dulu ke belanda adalah...aku ketemu ama toko asli indonesia...*halah*...habis semenjak tinggal di London aku juga belum pernah nyasar ke china town, walhasil aku belum pernah ngerasakan dikelilingi Indonesian food. nah kemarin pas jalan jalan ke centrum alias down town sekelebat terlihat tulisan "Toko Djaya Makmur" huwaaaaaaaa...pasti milik orang Indo nih...dan betul didalamnya ada orang cakap indon....hurray....akhirnya aku lihat lihat toko yang bisa dibilang kecil tapi padat sama barang....weleeh...jadi overwhelmed euy....aku bener bener excited sampe sampe bingung mau beli apa....segala macam jenis krupuk ada, dan akhirnya aku beli, onde onde, rempeyek teri, bawang goreng ready made yang asli indo dan bukan Indian style yang biasanya aku beli, jenang duren, tahu, tempe, petai, laos, kacang shanghai...YOU NAMED IT! anything u can think of and you can't think of....hehe..segitunya...akhirnya aku mborong segala macam makanan jadi dan non jadi, dompet suami berhasil aku kempesin..pes...pess.....ludes tuh uang yang baru di tarik dari ATM....Jazakallah khair Love! Love you much more aftewards *asas manfaat banget deh cintanya* he knew that I was mad about Indon food and that day I wasn't only mad but I was extremely mad....memang rezeqi-ku di bulan ramadhan...akhirnya pulang ke rumah aku langsung ambil wajan tuk goreng tahu, tempe, krupuk, dll.....alhamdulillah!!!!

suami and his family cuman bengong lihat caraku makan yang kayak tarzan kelaparan.....waktu aku kasih tahu dan tempe they asked: What is this? what is it made from?" aku gak inget bhs inggrisnya kedelai *saking maruk ama makanan kali yeee*...yang penting nyam nyam......sambil mulut penuh "well...i don't know its name in english, but it's kinda of bean called kedelai" nyam.....nyam.....

and as I predicated before....hubby and his family are not keen eating 'my food' at all, lha wong cuman tahu doreng, tempe goreng ama krupuk goreng, bawang goreng, semua yang goreng goreng mereka ogah....walhasil...semua jatahku!!! weleh ramadhan kok ngomongin makanan mlulu...mana ketahuan rakusnya lagi....asthgfirullah...

moral of the story:

KALAU SUDAH TIADA BARU TERASA BAHWA KEHADIRAN SESUATU ITU BERHARGA...

yang di Indonesia pingin makanan eropa, yang di eropa pingin makanan indonesia..memang manusia tidak pernah puassss

Comments

Anonymous said…
Aduh... aku bener2 jadi kangen belanda,kangen makananya seh, pengen makan suriname juga, makanan cinanya juga enak...ah... disana belanja di Indonesisch Toko lebih murah daripada di Albert heijn, Disini tahu harganya hampir 3$ (250gr)..wuih..gak ada duren kaya disana...udah ah ngayal terus jadinya pengen ini itu:)
rini said…
Aku juga punya temen yg kawin ama orang belanda, kalau dia mudik aku yg sibuk dan heboh nitip..ha.ha..untung orangnya buaiiikk bgt rela dititipin...ha..ha.
Inayah said…
nama tokonya kayak nama toko di ogor deket rumahku, tadinya aku pikir mbak Amee mudik ke Indo, taunya di negeri tulip toh?

Alhamdulillah puasa ramadahn lancar, tapi udah dapet arisan bulanan jadi bocor 6 hari deh..:))

Popular posts from this blog

Saat Sang Maha Kuasa Berkehendak

Saat Sang Maha Kuasa Berkehendak Oleh:  Yumna Umm Nusaybah (Member Revowriter London) . Datangnya tidak disangka  Mengenalnya pun tanpa terduga Membayangkan pun belum pernah Apalagi berangan angan untuk menikah . Namun kedua anak adam ini sejak awal memang tak punya keraguan Bahwa mereka tercipta untuk saling melengkapi  Bahwa masing-masing akan menjadi penawar kesendirian  Bahwa mereka dipertemukan HANYA karena Sang Maha Kuasa berkehendak demikian . 2 tahun bukan waktu yang lama Pun bukan waktu yang singkat Saat hasrat ingin menunaikan Sunnah RasulNya Terhalang oleh pandemi yang mendera . Namun memang benar … Bahwa dibalik penantian  Ada yang ingin Allah سبحانه Ùˆ تعالى ajarkan . Kerelaan sang bunda menerima kenyataan Keyakinan pasangan bahwa mereka memilih jalan dan calon yang benar . Butuh waktu yang panjang …  Bagi seorang Bunda  Untuk menata hati dan merapikan benak Melepas anak pertama tumpuan jiwa Memulai hidup baru di ujung dunia  Bersama l...

my Special Student

Seneng...happy lega dan terharu...itulah yang aku rasakan ketika murid 'istimewaku' menyelesaikan Iqra jilid 6 minggu yang lalu...percaya atau nggak aku menitikkan airmata dan menangis sesenggukan dihadapan dia, ibu dan kakak perempuannya....yah...airmata bahagia karena dia yang setahun yang lalu tidak tahu sama sekali huruf hijaiyah kini bisa membaca Al Quran meski masih pelan dan terbata bata...tapi makhrojul hurufnya bagus, ghunnahnya ada, bacaan Mad-nya benar....dan aku bayangkan jika seterusnya dia membaca Quran dan mungkin mengajarkannya kepada orang lain maka inshaAllah akan banyak pahala berlipat ganda... Namanya Tasfiyah ...seorang gadis cilik bangladeshi berusia 6 tahun saat pertama kali aku bertemu dengannya....Ibunya sengaja mengundangku datang ke rumah nya karena memang tasfi tidak suka dan tidak mau pergi ke masjid kenapa? karena sangat melelahkan...bayangkan aja 2 jam di setiap hari sepulang sekolah, belum lagi belajar bersama dengan 30 orang murid didampingi 1 ...

Tuk Semua Ibu-Ibu

At 05 July, 2006 , Mother of Abdullaah said… Whaa kalo aku pribadi, emaknya sendiri musti banyak belajar.. kira2 kalo ngimpi punya anak hafidzah 'layak' gak ya :D At 05 July, 2006 , Inaya Salisya said… Wah subhanalloh ya.. Ina juga pengen mbak, tapi ga ada do it hehe... ummu Aqilla terharuuu...terharu biru...jadi semangat nyiapin anak jd hafidz nhafidzah. jazakillahkhoir, ukh! Atas dasar 3 komen diatas akhirnya aku tertarik untuk ngasih komentar tentang cita cita punya anak hazidz/hafidzah...dimanapun seorang ibu pasti ingin anak2nya menjadi anak yang sholeh dan sholehah...hanya mungkin gambaran masing2 ibu berbeda dan derajat kesholehan yang mereka gambarkan dan inginkan juga pasti berbeda satu sama lain.....namun terlepas dari itu semua, setiap ibu muslimah pasti sangat bahagia dan bangga jika punya anak2 yang bisa menjadi penghapal Quran alias hafidz...kenapa ? karena sekian banyak pahala yang bakal dapat diraih dari sang Ortu dan juga sang anak..hanya saja cita2 y...