Wahai Isteri, Sesungguhnya Engkau telah terpisah dari lingkungan dimana engkau dilahirkan, dan engkau telah meninggalkan sarang dimana engkau telah tumbuh besar
Engkau akan menuju suatu tempat yang belum engkau ketahui dan teman yang belum engkau kenal secara mendalam dan sebenarnya
Maka jadilah hamba baginya, niscaya dia juga akan jadi hamba bagimu
Wahai Isteri, bawalah dirimu 10 sifat, kelak sifat sifat itu akan menjadi simpanan dan pengingat bagimu akan sikap kepada suamimu
Persahabatan dengan sifat qana’ah (kerelaan)
Pergaulan dengan kepatuhan dan ketaatan
Perhatian pada apa yang tercium oleh hidungnya, jangan sampai dia mencium aroma darimu kecuali aroma yang paling wangi
Celak adalah hiasan terindah, air adalah perfum terharum
Perhatian terhadap waktu makannya dan tetaplah tenang disaat tidurnya karena sesungguhnya perihnya rasa lapar dan gelisahnya tidur akan membuatnya marah
Memelihara rumah dan hartanya serta peduli terhadap keluarganya dan kerabatnya karena menjaga harta merupakan sebagus bagusnya pernghormatan dan perhatian terhadap sanak famili merupakan sebaik baik sikap
Janganlah engkau membuka rahasia dan menentang perintahnya, karena apabila engkau membuka rahasianya maka engkau tidak akan dipercaya dan mengkhianatinya. Dan apabila engkau menentang perintahnya maka engkau akan membuatnya murka
Jauhilah sikap senang disaat dia sedih dan sikap sedih disaat dia senang karena yang pertama akan tambah mengecewakan dan yang kedua akan memperkeruh perasaan
Berusahalah semampu mungkin untuk menghormati niscaya dia akan lebih memuliakanmu Berusahalah sekuat tenaga untuk seiring dengannya niscaya dia akan lebih setia padamu
Ketahuilah bahwa engkau tidak akan mendapatkan apa yang engkau inginkan hingga engkau mendahulukan kerelaannya untuk kerelaanmu dan keinginannya untuk keinginanmu baik pada perkara yang engkau senangi maupunn tidak engkau senangi
SEMOGA ALLAH MEMBERI KEBAIKAN DALAM PERNIKAHAN KAMI DAN ANTUM SEMUA
Saat Sang Maha Kuasa Berkehendak Oleh: Yumna Umm Nusaybah (Member Revowriter London) . Datangnya tidak disangka Mengenalnya pun tanpa terduga Membayangkan pun belum pernah Apalagi berangan angan untuk menikah . Namun kedua anak adam ini sejak awal memang tak punya keraguan Bahwa mereka tercipta untuk saling melengkapi Bahwa masing-masing akan menjadi penawar kesendirian Bahwa mereka dipertemukan HANYA karena Sang Maha Kuasa berkehendak demikian . 2 tahun bukan waktu yang lama Pun bukan waktu yang singkat Saat hasrat ingin menunaikan Sunnah RasulNya Terhalang oleh pandemi yang mendera . Namun memang benar … Bahwa dibalik penantian Ada yang ingin Allah Ø³Ø¨ØØ§Ù†Ù‡ Ùˆ تعالى ajarkan . Kerelaan sang bunda menerima kenyataan Keyakinan pasangan bahwa mereka memilih jalan dan calon yang benar . Butuh waktu yang panjang … Bagi seorang Bunda Untuk menata hati dan merapikan benak Melepas anak pertama tumpuan jiwa Memulai hidup baru di ujung dunia Bersama l...
Comments