Skip to main content

Perjalananku ke Vancouver- Canada Part 4

Minggu ke-2

Minggu kedua adalah minggu tersibuk sekaligus satu satunya alasan kenapa aku terbang ke Vancouver....Yup, My twin melahirkan anak kedua-nya di minggu kedua aku di Vancouver....

Hari senin, salju turun lebat sekali, kami ke hospital sesuai dengan perjanjian yang dibuat oleh dokter obgynnya my twin. Alhamdulillahirabbil 'aalamin jam 13.00 siang waktu Canada, my twin gave birth her second child, a beautiful baby girl mashaAllah.....3 hari berikutnya aku tinggal di hospital bersama dia 24 hours..itung2 pengalaman ngurus bayi euy....huwaaa emang super capek yah ternyata jadi seorang ibu.....well...it's not a new thing for me myself karena kerja di hospital dulu juga sudah dikelilingi new born baby tapi bukan sebagai ibu lah..and 24 hours for 3 days gave me a good grasp about what kind of life that mother has! tak heran kalau Al Jannatu tahta aqdaamil ummahaat (surga itu ada dibawah telapak kaki para ibu) karena begitu besar pengorbanan rasa sakit, begadang, pain dan segala macam rasa.......semoga Allah me-reward semua para ibu yang ikhlas...amin.

Selama 3 hari itu, kami dapat banyak pengunjung......ada temen Indonesian, ada juga canadian sisters...Alhamdulillah....semua mendoakan yang baik untuk si baby....

Hari kamis pulang ke rumah, dan mulailah perjuangan yang sebenarnya, karena gak ada nurse dan hanya kita berdua...dengan keponakan laki laki perama yang sudah 2,5 tahun.....wow....lengkap deh ramenya....

Hari minggu-nya aku dapat kesempatan lagi ketemu dengan ibu2 Indonesia. MashaAllah..ibu2 yang antusias belajar Islam...I am fortunate to meet them. yang jelas...ketemu dengan orang baru selalu mengasyikkan. selama hampir tiap hari ada saja orang yang berkunjung ke rumah....

Minggu ke-3

aku juga nyoba jalan ke metrorown sendiri, awalnya diantar oleh Bu tris (makasih bu tris) dan setelah itu berani jalan sendiri karena ternyata deket banget..... yang paling menyenangkan disini ada toko china. believe or not di Vancouver inilah aku bisa makan lodeh tewel (nangka muda) lodeh Rebung (bambu muda), durian, lodeh kepiting dan Thiwul (dibuatin mba iin) alhamdulillah!!!

The rest of the day I spend my time with my nephew and my niece......it's a happy days. alhamdulillah....

InshaAllah sabtu ini, akan ada ibu2 indoensia yang baik hati mengajakku keliling Vancouver dengan public transport, biar bisa poto poto katanya...haha, tahu lah kalau aku maniak poto :)), Hari minggu-nya inshaAllah ada pengajian terakhir di Community Centre-nya perumahannya my twin before I leave.

Tak terasa selasa besok aku sudah harus terbang kembali ke Inggris. semoga semuanya lancar. Inshaallah selasa malam jam 7.30 dari canada, sampai Amsterdam pukul 13.35, transit 2 jam disana and then langsung ke London City Airport, diperkirakan sampai London jam 15.30 sore.......denger2 cuaca di London udah mulai panas, summer gitu loh....kalau canada masih gloomy saja minggu ini....so it would be nice going back and welcomed by a nice weather.

Okay London....I am coming home soon ;)

Comments

Unknown said…
wow......wow.....wow,,,,
Isi blognya Ok jg....
tampilannya keren abiz, jd pengen....
sempetin jg mampir ke blog ku ya http://www.yaminaoki.co.cc

Popular posts from this blog

my Special Student

Seneng...happy lega dan terharu...itulah yang aku rasakan ketika murid 'istimewaku' menyelesaikan Iqra jilid 6 minggu yang lalu...percaya atau nggak aku menitikkan airmata dan menangis sesenggukan dihadapan dia, ibu dan kakak perempuannya....yah...airmata bahagia karena dia yang setahun yang lalu tidak tahu sama sekali huruf hijaiyah kini bisa membaca Al Quran meski masih pelan dan terbata bata...tapi makhrojul hurufnya bagus, ghunnahnya ada, bacaan Mad-nya benar....dan aku bayangkan jika seterusnya dia membaca Quran dan mungkin mengajarkannya kepada orang lain maka inshaAllah akan banyak pahala berlipat ganda... Namanya Tasfiyah ...seorang gadis cilik bangladeshi berusia 6 tahun saat pertama kali aku bertemu dengannya....Ibunya sengaja mengundangku datang ke rumah nya karena memang tasfi tidak suka dan tidak mau pergi ke masjid kenapa? karena sangat melelahkan...bayangkan aja 2 jam di setiap hari sepulang sekolah, belum lagi belajar bersama dengan 30 orang murid didampingi 1

Tuk Semua Ibu-Ibu

At 05 July, 2006 , Mother of Abdullaah said… Whaa kalo aku pribadi, emaknya sendiri musti banyak belajar.. kira2 kalo ngimpi punya anak hafidzah 'layak' gak ya :D At 05 July, 2006 , Inaya Salisya said… Wah subhanalloh ya.. Ina juga pengen mbak, tapi ga ada do it hehe... ummu Aqilla terharuuu...terharu biru...jadi semangat nyiapin anak jd hafidz nhafidzah. jazakillahkhoir, ukh! Atas dasar 3 komen diatas akhirnya aku tertarik untuk ngasih komentar tentang cita cita punya anak hazidz/hafidzah...dimanapun seorang ibu pasti ingin anak2nya menjadi anak yang sholeh dan sholehah...hanya mungkin gambaran masing2 ibu berbeda dan derajat kesholehan yang mereka gambarkan dan inginkan juga pasti berbeda satu sama lain.....namun terlepas dari itu semua, setiap ibu muslimah pasti sangat bahagia dan bangga jika punya anak2 yang bisa menjadi penghapal Quran alias hafidz...kenapa ? karena sekian banyak pahala yang bakal dapat diraih dari sang Ortu dan juga sang anak..hanya saja cita2 y

Kisah sedih seorang dokter

Al kisah ada seorang teman laki laki yang pernah bersekolah dengan suami waktu jaman SMP dan SMA. Sebut saja namanya Amr, Amr datang dari keluarga miskin bahkan bisa dibilang sangat miskin, dia dirawat oleh bibinya yang juga kekurangan. Tidak jarang Amr harus menahan lapar ketika berangkat sekolah. Namun semangatnya yang tinggi mengalahkan rasa laparnya....hari berganti hari, Amr melanjutkan sekolah ke SMP, disitulah Amr bertemu dengan suamiku, hampir tiap hari mereka berbagi makanan bersama, subhanAllah...meski demikian, bisa dibilang Amr sangat cerdas dan pekerja keras, hal ini terbukti dengan prestasi sekolah yang patut bibnya banggakan. Di SMP itu ada sekitar 12 kelas dan masing masing kelas ada sekitar 70 siswa.....diantara ratusan siswa Amr selalu menjadi juara 1, sampai sampai dia diberi kebolehan naik kelas berikutnya hanya dalam waktu 6 bulan, walhasil dalam setahun dia naik kelas 2 kali dan setiap naik kelas dia selalu menjadi TOP STUDENT! Ketika masuk SMA, hal yang sam